Jika berbicara tentang tips cuci eksterior mobil, sudah tahukah kamu bahwa eksterior mobil juga cukup penting? Selama ini banyak orang berpikir bahwa hanya interior dan mesin mobil lah yang harus dijaga kebersihan dan keamanannya. Padahal bagian eksterior yang kasat mata pun penting dijaga.
Membersihkan atau mencuci eksterior mobil ini bisa dilakukan setidaknya dua hari sekali. Hal ini karena eksterior mobil adalah bagian paling rawan kotor. Agar tak salah merawat, maka kamu perlu tahu tips cuci eksterior mobil yang baik dan benar. Sehingga mobil akan tetap tampak bersih dan kinclong.
Tips Cuci Eksterior Mobil yang Benar
Seperti sekilas ulasan di atas, bagian luar mobil memang menjadi bagian yang paling rawan kotor. Dengan tingkat rawan yang tinggi ini, maka sudah pasti perawatan kebersihannya harus dilakukan secara rutin. Tidak harus pergi ke jasa salon mobil, kamu juga bisa membersihkan eksterior sendiri.
Membersihkan atau mencuci eksterior mobil juga tidak tergolong sebagai sesuatu yang sulit dilakukan. Namun bagi kamu yang belum tahu caranya, tak perlu khawatir. Berikut dibawah ini bisa kamu catat dengan baik beberapa poin tips cuci eksterior mobil yang baik dan benar:
1. Pilih Lokasi dan Waktu yang Tepat
Lokasi dan waktu mungkin terdengar sangat sepele. Namun kedua komponen ini cukup penting untuk menjaga mobil agar tetap tahan lama dalam hal visualnya. Terkait lokasi, pastikan kamu mencuci eksterior mobil di tempat yang tidak terpapar matahari secara langsung.
Paparan sinar matahari langsung, akan membuat cat atau warna mobil jadi lebih mudah luntur atau tidak tahan lama. Tentu saja hal ini juga akan membuatmu merasa kurang nyaman saat mencuci di bawah terik matahari yang panas.
Maka pilihlah tempat yang rindang namun tetap terang untuk mencuci mobil. Selanjutnya terkait waktu, sebaiknya mencuci mobil dilakukan di pagi hari. Pagi hari adalah waktu yang tepat untuk menghindari terik matahari yang menyengat.
Selain itu, kondisi mesin biasanya sudah lebih dingin karena tidak dipakai semalaman. Kondisi mesin yang dingin juga perlu jadi pertimbangan saat mulai membersihkan eksterior mobil. Hal ini agar mesin mobil tidak cepat rusak.
2. Gunakan Shampo Pencuci Mobil Anti Deterjen
Banyak orang awam yang sembarangan menggunakan sabun untuk mencuci eksterior mobil. Padahal hal itu justru dapat membuat lapisan eksterior mobil jadi cepat rusak dan tidak tahan lama. Dalam hal ini hindari penggunaan sabun yang mengandung deterjen.
Saat ini sudah semakin mudah menemukan shampo khusus untuk membersihkan mobil. Shampo khusus ini biasanya punya tekstur yang lembut dan busa yang bisa digunakan secara optimal untuk membersihkan eksterior mobil. Kamu juga bisa mencarinya di pasar online.
Jika memang terpaksa tidak ada shampo khusus mobil ini, maka kamu bisa menggunakan sabun atau shampo biasa yang tidak ada kandungan deterjennya.
Pengaplikasiannya juga sangat mudah. Kamu hanya perlu gunakan spon dan dituangkan shampo khusus. Kemudian basahi spon dan mulai aplikasikan pada permukaan eksterior mobil tersebut.
3. Atur Besaran Keluaran Air
Umumnya mencuci mobil akan lebih mudah menggunakan selang. Besaran air yang keluar dari selang ini ternyata cukup penting untuk diperhatikan. Semprotan air yang keras memang secara logika akan lebih mudah mengangkat kotoran yang menempel pada lapisan mobil.
Namun tahukah kamu? Hal tersebut justru akan membuat lapisan mobil mengikis dan akhirnya lapisan mobil akan terlihat tidak kinclong lagi. Maka kamu perlu mengatur keluaran semprotan air yang sedang-sedang saja.
Meskipun menggunakan air yang sedang, mobil tetap bisa jadi bersih asalkan kamu juga memperhatikan saat mengelapnya dengan sabun atau shampo pembersih. Jika kamu ingin yang lebih aman, kamu bisa gunakan teknik menyiram.
Teknik menyiram air pada eksterior mobil ini dinilai lebih aman. Hal ini karena lapisan mobil tidak akan mengalami tekanan yang membuat warna mobil atau lapisannya jadi terkikis.
4. Perhatikan Teknik Mengelap dan Alat Lap
Setelah dibilas menggunakan air, tentu saja kamu akan membutuhkan lap untuk mengelap bagian mobil yang sudah dibersihkan menggunakan sabun dan air. Dalam hal ini kamu harus perhatikan alat map yang digunakan karena cukup penting untuk keamanan mobil.
Pastikan kamu menggunakan lap khusus yang punya daya serap tinggi namun tidak beresiko menggores lapisan mobil. Salah satu contohnya adalah lap yang terbuat dari kulit. Lap yang terbuat dari kulit ini akan cepat meresap air yang menempel pada lapisan eksterior mobil.
Sebaiknya, hindari menggunakan bahan lap katun. Hal ini karena kain katun beresiko punya simpanan partikel kecil yang menempel padanya. Partikel-partikel kecil ini ternyata dapat membawa resiko yang membahayakan untuk lapisan mobil.
Bahkan jika ada partikel dengan tekstur kasar, hal ini akan berpotensi menyebabkan goresan pada permukaan atau lapisan cat mobil. Tentu kamu tidak mau mobil sampai tergores bukan?
5. Pastikan Mobil Kering
Mengelap adalah bagian cara untuk mengeringkan air bilasan pada eksterior mobil. Namun setelah mengelap, kamu juga perlu mengeringkannya lagi agar bisa dipastikan tidak ada lagi air yang menempel pada bagian luar mobil.
Air yang masih belum kering, bisa saja menimbulkan bercak yang tampak tak indah pada penampakan mobilmu nanti. Jangan mengandalkan sinar matahari untuk mengeringkan mobil. Cukup gunakan lap lembut atau alat pengering lainnya yang bisa membantu mobil cepat kering.
6. Gunakan Wax
Wax merupakan salah satu bahan berlapis lilin untuk membuat warna lapisan mobil jadi tampak berkilau. Menggunakan wax adalah cara tambahan yang bisa kamu lakukan untuk membuat tampilan eksterior mobil jadi lebih mengkilap.
Untuk mengaplikasikannya juga sangat mudah. Kamu hanya perlu menggunakan alat yang sudah disediakan untuk melakukan waxing. Aplikasikan waxing ke seluruh lapisan eksterior mobil. Setelah itu, lap atau bersihkan wax menggunakan lap microfiber.
Lap microfiber ini punya lapisan bahan yang akan membantu eksterior mobil jadi tampak lebih kinclong. Kamu tidak perlu menggunakan air lagi untuk membersihkan, Karen memang tujuannya adalah untuk mengaplikasikan wax pada lapisan luar mobil.
Untuk tips cuci eksterior mobil yang terakhir ini, bisa kamu lakukan atau tidak. Penggunaan teknik waxing hanya diperlukan jika lapisan cat mobilmu terlihat kusam atau perlu dipoles lagi. Namun jika teknik cuci eksterior di atas sudah cukup, kamu tidak perlu melakukan waxing.
Tips cuci eksterior mobil menjadi hal yang sangat perlu kamu tahu, terutama bagi kamu yang sudah punya mobil pribadi. Membersihkan mobil juga tidak cukup hanya satu atau dua kali dalam sebulan. Kamu perlu mencuci mobil secara rutin.
Eksterior mobil jadi bagian yang paling penting untuk dicuci. Hal ini karena eksterior mobil secara langsung berhadapan dengan debu dan kotoran di luar mobil. Maka sudah pasti sangat rawan kotor. Setidaknya lakukan cuci mobil dua hingga tiga hari sekali.