Kebanyakan pengguna mobil, mengatakan jika penggunaan kaca mobil itu sangat diperlukan. Akan tetapi, pemilihan kaca film sendiri tidak bisa dilakukan sembarang. Nah, bagi kamu yang belum tahu, mari kita bahas tentang tips memilih kaca film mobil serta beberapa hal lain terkait dengan kaca film.
Bicara soal kaca film mobil, jenis kaca film yang cocok digunakan di Indonesia adalah kaca film yang mampu menepis cahaya ultra violet dan panasnya sinar matahari. Selain itu, gunakan kaca film yang juga mampu dapat menembus inframerah, agar suhu pada kabin mobil tidak terlalu panas.
Oh iya, pastikan juga kamu memiliki kaca film yang gelap, namun kamu tetap melihat sisi luar dengan terang saat berada di dalam kabin. Jadi walaupun dari luar kaca mobil tampak gelap, pandangan kamu saat berkendara tidak akan terganggu.
Cara Memilih Kaca Film Mobil yang Benar
Meskipun begitu, kaca film yang digunakan di bagian kaca depan, samping, dan belakang itu berbeda. Pemilihan tersebut, dilakukan berdasarkan pada kebutuhan pengendara. Nah, untuk lebih jelasnya, simak beberapa tips memilih kaca film mobil full depan, samping, dan belakang berikut ini
1. Pemilihan Kaca Film untuk Kaca bagian Depan
Nah, pertama ada tips memilih kaca film mobil depan, pastikan kamu memilih kaca film untuk bagian kaca dengan tingkat kegelapan sebesar 20 persen saja. Hal ini tentu saja dilakukan untuk mengutamakan keselamatan atau yang biasa disebut dengan safety.
Akan tetapi, jika kamu merasa kegelapan 20 persen tersebut masih terlalu terang, usahakan untuk memilih kaca film dengan kegelapan maksimal hanya sampai 40 persen saja, ya. Bisa dibilang kelebihan menggunakan kaca film depan dengan kegelapan 40 ini, yaitu tidak terlalu silau saat siang hari.
Sedangkan pada malam hari, kegelapan 40 persen di bagian kaca depan masih bisa mengurangi gangguan silau yang berasal dari sorotan lampu kendaraan dari arah berlawanan.
Namun jika kamu sering bepergian keluar kota dengan jalanan yang kurang bagus alias berlubang, disarankan untuk memakai kegelapan 20 persen. Namun, beberapa orang merasa jika kaca depan tidak perlu dipasang kaca film, karena takut tidak dapat melihat kondisi jalanan di malam hari dengan jelas.
2. Pemilihan Kaca Film untuk Kaca bagian Samping Pengemudi
Tips memilih kaca film mobil untuk kaca bagian samping pengemudi yang paling utama, adalah jangan pasang kaca film yang terlalu gelap, terutama jika kamu memilih untuk menggunakan kaca film depan dengan tingkat kegelapan 20 persen.
Hal ini karena di saat mata melihat kaca depan yang terang lalu melihat kaca spion melalui jendela samping yang gelap, maka mata akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menangkap bayangan yang tampak pada spion. Tentu saja hal ini cukup berisiko, terlebih ketika berkendara dengan kecepatan tinggi.
Jadi jika kaca depan memiliki kegelapan 20 persen, maka untuk kaca di bagian samping kiri dan kanan pengemudi cukup menggunakan yang 40 persen saja. Dan bila kaca depan menggunakan kegelapan 40 persen, kamu bisa gunakan kaca film 40 persen atau maksimal 60 persen untuk jendela samping tersebut.
Akan tetapi, pemilihan kaca film dengan kegelapan 60 persen pada bagian sampaing dirasa lebih baik, karena dirasa akan terasa lebih teduh di mata ketika siang hari. Sedangkan untuk malam hari, kamu juga akan terbantu dengan berkurangnya silau yang berasa dari pantulan lampu mobil di belakang.
Tidak hanya itu, lampu mobil dari belakang juga hanya akan tampak bulat dan tidak menyebar, sehingga kamu bisa lebih fokus untuk terus melihat ke arah depan.
3. Pemilihan Kaca Film untuk Kaca bagian Belakang
Kemudian untuk tips memilih kaca film mobil untuk kaca belakang, jika bagian spion tengah kabin sudah dilengkapi dengan fitur rayben mode, maka kamu bisa menggunakan kaca film dengan tingkat kegelapan 20 persen atau 40 persen pada kaca belakang, jangan lebih.
Tetapi bila belum ada fitur rayben mode, maka disarankan untuk memakai 60 persen agar kamu bisa terhindar dari silau pantulan lampu mobil dari arah belakang melalui spion tengah. Dan pastikan kamu tidak menggunakan yang 80 persen, karena hal itu akan menyulitkan saat berjalan mundur terlebih saat malam.
Cara Memasang Kaca Film
Setelah kamu memahami beberapa tips memilih kaca film mobil di atas, apakah kamu sudah menentukan jenis kaca film yang akan dibeli? Jika sudah, maka kini saatnya untuk memasang kaca film tersebut dengan cara seperti di bawah ini.
- Pertama, carilah dulu area kerja yang bersih dan juga kering.
- Setelah itu, kelupas semua stiker dan perekat yang menempel pada jendela. Bersihkan jendela dengan air sabun serta pisau cukur berukuran 2,5 cm, pastikan jendela benar-benar bersih, ya.
- Kemudian keringkan jendela menggunakan kain lap bersih, lalu tarik kembali jendela ke atas.
- Nah, sekarang silahkan kamu nyalakan mesin mobil, dan semprot air sabun di bagian jendela luar.
- Siapkan kaca film dan cari sisi yang mengandung perekat.
- Lanjut dengan menempatkan kaca film pada bagian luar jendela, sampai seluruh bagian jendela tertutupi.
- Potong lembaran kaca film sesuai dengan ukuran jendela mobil, lalu semprotkan air di bagian depan kaca film.
- Potong kaca film di sepanjang bagian tepi kiri dan bawah jendela menggunakan pisau atau cutter kecil.
- Kemudian tarik kaca film ke tepi kiri sejauh 3 cm.
- Potong bagian tepi kanan, kemudian geser sedikit kaca film ke tengah.
- Tarik kaca film ke arah bawah kurang lebih 3 cm, sehingga bagian tepi bawah jadi lebih rendah dari jendela mobil.
- Lalu turunkan jendela sekitar 1 cm, dan gunakan bagian atas jendela untuk memotong kaca film agar sesuai dengan bentuk jendela tersebut.
- Lanjut dengan membersihkan kaca film yang kelebihan di setiap sudut jendela.
- Tata kembali posisi kaca film supaya pas dengan ukuran jendela mobil, namun sisikan sedikit kaca film di setiap tepinya.
- Nah, sekarang gunakan heat gun (alat pemanas seperti hairdryer) dari bawah ke atas, kartu yang keras untuk mendorong keluar gelembung di dalam kaca film.
- Semprotkan bagian dalam jendela mobil dengan squeegee serta air sabun, lalu kelupas setengah bagian atas liner kaca film, dan semprot lagi dengan air bersih bagian kaca film yang sudah terbuka.
- Sekarang tempelkan dan sejajarkan bagian atas kaca film pada jendela, lipat sedikit kaca film, lalu selipkan pada bagian bawah segel.
- Semprot lagi jendela, dan gunakan kartu yang keras untuk mengeluarkan air melalui bagian tepi.
- Kemudian tarik jendela ke atas, dan semprotkan air sabun melalui bagian bawahnya.
- Tarik sisa lapisan, dan semprotkan air di kaca film yang telah terbuka
- Gunakan kartu yang keras lagi untuk menyisipkan bagian bawah kaca film agar bisa masuk ke dalam segel bawah.
- Terakhir, ratakan jendela dengan bagian kartu yang keras, sembari mengeluarkan gelembung air dan udara melalui bagian tepi.
Selain tips memilih kaca film mobil, pemasangan yang benar juga perlu dipahami agar penggunaan kaca film ini bisa maksimal. Nah, jika kamu merasa kesulitan untuk memasang kaca film sendiri, alangkah baiknya meminta bantuan pada bengkel profesional.